Sudah cukup lama tidak menulis sesuatu di blog ini. Dan kali ini aku mau cerita sedikit tentang hobi yang akhir-akhir ini sangat sering aku lakukan bersama teman-teman. Permainan ini sebenarnya permainan lama dan mungkin semua orang sudah pernah memainkannya. Nama umumnya adalah "Kartu Jenderal." Permainan ini menggunakan kartu remi.
Pada awalnya permainan ini tidak terlalu sering kami lakukan. Tapi belakangan ini sangat sering (bahkan keterluan). Karena permainan ini bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja. lagi pula permainan ini bisa mengusir rasa bosan dan dapat mempererat tali persaudaraan (yang ini bohong).
Foto-foto dibawah ini mungkin bisa bercerita kepada kalian, betapa tergila-gilanya kami pada permainan "Kartu Jenderal" ini. Mari ki...
|
Pada mulanya cuma kami lakukan di tempat-tempat privat, seperti di markas. |
|
|
Mulai berani main di kelas, tapi masih sembunyi waktu dosen belum masuk. |
|
Semakin lama semakin berani blak-blakan, bahkan sampai membongkar kursi kelas. |
|
Ini yang paling parah. Kami main Jenderal di Gedung Ipteks pas lagi ada acara Festival Budaya Jepang. Kurang ajar bukan. |
|
Ini di sekretariat LP2KI. Sekarang sudah diharamkan. |
Yah seperti itulah. Permainan ini sangat asik buat kami. Kalau sudah main bisa-bisa bikin lupa waktu. Bisa lupa kerja tugas (Jangan dicontoh adik-adik) bahkan lupa kalau motor Ninja RR sudah diembat oleh maling sialan (Sabar ye yang motornya hilang).
Sebelum mengakhiri postingan ini, aku mau ngasi lihat foto-foto lain yang termasuk foto-foto yang sayang untuk tidak diperlihatkan. Ini dia:
|
Ini bukti tertulis setiap main. Karena siapa yang kalah dan siapa yang menang bagi kami itu penting (geje) |
|
Permaianan ini tidak membedakan gender. Tidak hanya menjadi dominasi lelaki, ada kalanya perempuan berganti mendominasi. |
|
Ini geng lain yang terpengaruh oleh kami. Meraka secara diam-diam sudah mulai sering juga bermain di kelas. |
|
Sekian cerita-cerita kali ini. Intinya permainan ini sangat asik, tapi lebih asik lagi kalau dengan permaian ini tidak menganggu pekerjaan yang lain. Iya kan?
Salam Jenderal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar