Rabu, 06 Juni 2012

Ke Malang Kami Kan Pergi #1

Kampus Universitas Brawijaya Malang dengan latar pegunungan yang agung
(Mungkin) sudah menjadi kebiasaan manusia Indonesia, mengerjakan sesuatu ketika sudah didesak oleh waktu. Kami, saya bersama Rekan Nur dan Rinanti baru mengebut proposal permohonan dana untuk kegiatan Lingkar Riset Mahasiswa Hukum Indonesian (LRMHI) di Universitas Brawijaya Malang sehari sebelum waktu keberangkatan. Itupun setelah diberitahu oleh Fardika, panitia yang menjadi pendamping kami selama di Malang nanti, kalau waktu pembayaran akomodasi peserta tinggal beberapa jam lagi. Dengan semangat The Power of Kepepet dan atas kebaikan hati pimpinan fakultas, ACC proposal kami dipermudah. Langsung saja kami memesan tiket pesawat via Sri Rahayu Bond yang memang sudah menjadi langganan. Jadilah kami berangkat ke Malang. Terimakasih kepada semua yang telah mempermudah.

Esoknya (01/06/2012), setelah semua urusan kampus selesai kami bersiap untuk ke Bandara Sultan Hasanuddin. Pesawat kami akan meninggalkan Makassar menuju Surabaya pukul 5 sore. Setelah melalui penerbangan yang lancar selama 1 jam, kami tiba di Bandara Juanda. Magrib baru saja berlalu ketika kami tiba. Sebelum melanjutkan perjalanan menuju Malang dengan travel, terlebih dulu kami mengisi perut yang sedari tadi sudah keroncongan. Langsung saja saya memesan semangkuk Soto Lamongan yang sudah kesohor itu. Soto enak ini mengingatkan saya pada soto yang menjadi langganan saya di Pasar Malam Kota Tarakan. Hanya saja potongan-potongan ayam pada Soto Lamongan Bandara Juanda ini lebih besar dan tentu saja harganya jauh lebih mahal.

Setelah semua kenyang, kami siap untuk melanjutkan perjalanan menuju Malang yang kata sopir travelnya akan memakan waktu sekitar 2 jam perjalanan. Tidak banyak yang bisa dilihat dari perjalanan di malam hari. Mau tidur tapi saya paling tidak bisa tidur kalau sedang dalam perjalanan. Jadilah dua jam perjalanan tersebut menjadi membosankan. Tapi untung saja perjalanan lancar tanpa hambatan. Pukul 9 waktu Malang kami sudah tiba di tempat penginapan.

Istirahat yang saya harapkan sejak sore urung menjadi kenyataan. Baru beberapa menit beristirahat di kamar, saya sudah diajak untuk berwisata kuliner oleh para kolega sesama pimpinan Ikatan Penulis Mahasiswa Hukum Indonesia (IPMHI). Mie Setan yang menjadi incara utama ternyata sudah bablas. Akhirnya kami memilih tempat makan terdekat yaitu Sari Laut dan Sea Food Depan Gereja Ijen. Saya main aman saja dengan memesan ayam kampung goreng lalapan. Sementara yang lain memesan makanan yang sepertinya belum pernah mereka makan. Yang paling menggembirakan dari makan malam ini adalah, Mas Sandi dari UII Jogjakarta berbaik hati menjadi sponsor utama. Semua makanan kami dia yang membayarkan. Mas Sandi ini memang baiknya minta ampun dah.

Ternyata kebaikan Mas Sandi tadi ada apa-apanya. Sehabis makan malam itu, kami tidak dipersilahkan untuk langsung beristirahat. Olehnya, kami diajak untuk menyelesaikan Laporan Pertanggungjawaban pengurus IPMHI Periode 2011-2012. Mau tak mau, saya harus ikut mengerjakan LPJ tersebut. Lagipula hal itulah yang menjadi tujuan utama ke Malang: Melaporkan Pertangunggungjawaban Pengurus IPMHI Periode 2011-2012 di depan Forum Musyawarah Nasional IPMHI 2012.

Saya baru bisa tidur nyenyak sesat sebelum adzan subuh berkumandang. Sementara jadwal acara mengharuskan kami untuk bersiap-siap pukul 7 pagi. Jadilah jatah tidur saya pada hari Pertama di Malang cuma 2 jam. Sungguh mata masih berat ketika panitia sudah mulai mengetuki pintu peserta. Apa mau dikata, frase Sakit Memang Tapi Harus yang mulai melegenda itu harus berlaku pada saya.

Selanjutnya, kami mulai diantar ke tempat acara yaitu Fakultas Hukum Universitas Brawijaya. Pagi itu akan dilaksanakan prosesi pembukaan acara lalu dilanjutkan dengan Seminar Nasional tentang Peranan Lembaga Riset Mahasiswa. Seminar ini akan berkesinambungan dengan Workshop Metode Penelitian yang dilaksanakan sehari sesudahnya. Untuk penjelasan lengkap Seminar Nasional dan Workshop Penelitian ini akan dipaparkan oleh rekan Nur dan Rinanti pada transfer of knowledge di depan keluarga besar LP2KI, yang Insya Allah akan dilaksanakan bersamaan dengan Pelepasan KKN angkatan saya. Semangat ya rekan Nur dan Rinanti :)

Suasana sidang MUNAS IPMHI 2012

Para peserta LRMHI yang berasal dari 14 Universitas
Di sisi lain dari kegiatan ini, saya bersama rekan pimpinan IPMHI yang lainnya masih sibuk dengan persiapan MUNAS IPMHI 2012. MUNAS dilaksanakan berselingan dengan pelaksanaan seminar dan workshop. Singkatnya sih, LPJ kami berjalan lancar walau ada beberapa hambatan yang tentunya perlu diperbaiki oleh pengurus IPMHI berikutnya. Untuk selanjutnya kepengurusan IPMHI akan dipegang oleh teman-teman dari UNS Surakarta, Unhas Makassar, UII Jogjakarta, Unmul Samarinda dan Unnes Semarang. Sukses untuk pengurus baru IPMHI.

*Foto oleh Panitia LRMHI 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar