Buku-buku yang masih bersama orang lain. |
Tadi pagi saya punya waktu untuk kembali menginventarisir buku-buku yang ada di kamar. Ini semacam ritual akhir tahun saya (padahal baru dua tahun ini dilakukan :p). Ternyata selama setahun ini perbendaharaan buku saya bertambah sekitar 40-an jilid buku. Buku-buku tadi datang ke rak saya dengan cara yang beragam. Ada hasil dari pembelian bulanan, pemberian teman juga menang kuis.
Ada yang datang tentu ada juga yang pergi. Setahun ini ada beberapa buku yang saya relakan untuk orang lain. Ada yang saya sumbangkan ke acara amal ada juga yang saya berikan kepada teman yang lebih membutuhkan. Sepertinya ada belasanan buku yang pergi.
Tapi ada yang menganjal waktu saya mencatat daftar buku saya tadi pagi itu. Ternyata ada beberapa buku yang belum kembali dari masa peminjaman. Ini kekurangan saya. Saya tidak pernah mencatat buku saya yang terpinjam. Untuk sementara ini saya hanya mencatat sebelas orang peminjam. Mungkin masih ada tapi tidak saya ingat. Rata-rata masa peminjaman buku-buku tersebut sudah cukup lama. Ada yang telah berbulan-bulan, bahkan ada yang sudah dipinjam setahun yang lalu.
Memang, kata Simon Reid-Henry "Sebaik-baik teman sepanjang waktu adalah buku." Tapi saran saya jangan jadikan buku orang lain sebagai "teman sejati" kalian kawan-kawan. Camkan itu.
okk.. nnti saya kasih kembali, tapi selesai pi di baca dulu na....
BalasHapusaw aku juga pinjam buku tuh..
BalasHapusndak di anggapkah sudah ?
terimakasi na :P
Oke, santai bro. sebenarnya ini ditujukan untuk yang sdh meminjam lama sekali :p
BalasHapusUsro: o iya. Filosofi Kopi kan.
Wew. Mantaps.
BalasHapus